Minggu, 20 November 2016

60% Saham di BEI Merupakan Saham Syariah


Jakarta-Dari 535 jumlah emiten yang memperdagangkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), 60% di antaranya merupakan saham berbasis syariah. Hal ini menunjukkan ekonomi syariah di Indonesia memiliki porsi yang cukup besar.

"Ada 535 perusahaan tercatat ditransaksikan di Bursa Efek Indonesia, 60% syariah. Itu setara dengan 311 perusahaan," tutur Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota BEI Alpino Kianjaya dalam acara Indonesian Islamic Finance Forum (IIFF) di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (18/11/2016).

Sepanjang tahun ini, kinerja saham syariah di BEI menunjukkan performa yang cukup baik. Rata-rata dari 311 saham syariah di BEI sudah memberikan return atau imbal hasil sebesar 18% secara year to date (ytd).

"Perlu saya sampaikan performance saham-saham syariah dari 311 saham memberikan kinerja return year to date 18%," tutur Alpino.

Alpino menambahkan, separuh transaksi saham di BEI yang diperjualbelikan merupakan saham berbasis syariah. Selain itu, 50 saham syariah juga tercatat memiliki return hingga 50%.
"Seluruh transaksi di BEI 50% dikontribusikan oleh saham-saham syariah," ujar Alpino

Baca Juga:
Harga Minyak Naik, OPEC Berencana Mengurangi Produksi
Wall Street Turun Dipimpin Saham Kesehatan
Video: Analisa Sederhana Heiken Ashi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar